materi kita kali ini tentang kejadian alamiah yang dialami mata kita. Ketika kita memandang sebuah kapal besar yang ada di horizon laut dan sedang menuju ke kita, lama - kelamaan bayangan kapal yang kita amati akan semakin lama semakin besar atau ketika mengamati sepasang rel kereta api yang lurus sejajar dan sangat jauh, kita akan mendapati di ujung horizon kalau rel akan menyatu walau kenyataannya tidak.
Peristiwa diatas terjadi karena pada mata kita mengalami perbesaran angular atau perbesaran sudut.
pada gambar diatas, adalah pengamatan mata saat melihat dua buah benda pada jarak yang berbeda dimana 01 lebih jauh daripada 02, namun 02 memiliki sudut lebih besar daripada 01, sehingga nampak benda ke dua lebih besar daripada benda pertama.
Perbesaran sudut mata memiliki batas tertentu. bila kita mendekatkan benda ke mata, lama kelamaan benda akan tampak buram. hal ini disebabkan keterbatasan mata untuk mengamati jarak terdekat mata ke benda. Pada mata terdapat batas sudut maksimum yang dapat ditolerir oleh mata yaitu titik dekat mata. begitu juga dengan benda di jauh tak hingga, seolah - olah benda terlihat seperti titik, hal ini dikarenakan besar ukuran sudut yang ditangkap oleh mata juga terlalu kecil, atau bisa kita anggap benda di titik ini terletak di titik jauh mata.
Benda mengalami perbesaran sudut ketika sebuah lensa diamati langsung dengan mata. disini, besar perbesaran sudut adalah
Peristiwa diatas terjadi karena pada mata kita mengalami perbesaran angular atau perbesaran sudut.
pada gambar diatas, adalah pengamatan mata saat melihat dua buah benda pada jarak yang berbeda dimana 01 lebih jauh daripada 02, namun 02 memiliki sudut lebih besar daripada 01, sehingga nampak benda ke dua lebih besar daripada benda pertama.
Perbesaran sudut mata memiliki batas tertentu. bila kita mendekatkan benda ke mata, lama kelamaan benda akan tampak buram. hal ini disebabkan keterbatasan mata untuk mengamati jarak terdekat mata ke benda. Pada mata terdapat batas sudut maksimum yang dapat ditolerir oleh mata yaitu titik dekat mata. begitu juga dengan benda di jauh tak hingga, seolah - olah benda terlihat seperti titik, hal ini dikarenakan besar ukuran sudut yang ditangkap oleh mata juga terlalu kecil, atau bisa kita anggap benda di titik ini terletak di titik jauh mata.
Benda mengalami perbesaran sudut ketika sebuah lensa diamati langsung dengan mata. disini, besar perbesaran sudut adalah